Digital Flipbook Media Improves Writing Skills in Primary Schools

Media Buku Elektronik Interaktif Meningkatkan Keterampilan Menulis di Sekolah Dasar

Authors

  • Lailil Fitriya Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo
  • ERMAWATI ZULIKHATIN NUROH

DOI:

https://doi.org/10.21070/ijemd.v20i4.936

Keywords:

Writing Skills, Digital Flipbook, Elementary Education, Literacy, Innovation

Abstract

General background: Writing skill is a fundamental literacy competence that supports students’ ability to communicate effectively and develop critical thinking. Specific background: However, elementary school students often face challenges in organizing ideas, using proper grammar, and maintaining consistency in writing, which hinders their overall performance. Knowledge gap: Previous studies have highlighted the role of media in learning, yet there is limited evidence on the use of digital flipbook media to improve writing skills at the primary level. Aims: This study aims to examine the role of digital flipbook media in improving the writing skills of fourth-grade students at SD Negeri Wunut 1. Results: Using a pre-experimental one-group pretest-posttest design with 35 participants, the findings showed a significant improvement in students’ writing skills, indicated by the paired sample t-test (Sig. = 0.000 < 0.05). Novelty: The integration of interactive flipbook media provided not only engaging visuals but also strengthened students’ motivation and creativity in writing. Implications: These results suggest that digital flipbook media can serve as an effective alternative in elementary education, fostering both literacy development and digital literacy in the classroom.

Highlights

  • Digital flipbook significantly improves elementary students’ writing skills.

  • Interactive media fosters motivation and creativity in literacy learning.

  • Study supports digital-based innovation in primary school education.

Keywords: Writing Skills; Digital Flipbook; Elementary Education; Literacy; Innovation

Pendahuluan

Kemampuan menulis mencakup kemampuan untuk menyampaikan pesan secara efektif baik secara langsung atau tidak langsung [1]. Agar siswa bisa memperoleh informasi, mengembangkan minat, dan meningkatkan kemampuan mereka, proses belajar mengajar di kelas harus menarik dan memika[2] Hal ini penting untuk memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar bisa dilakukan secara efisien. Media pendidikan merujuk pada bahan ajar yang bisa digunakan oleh pendidik untuk meningkatkan pembelajaran siswa. Guru bisa memakai berbagai materi pembelajaran untuk menyampaikan informasi kepada siswa. Menurut [3]dalam konteks pendidikan bahasa Indonesia, penggunaan media sangat diperlukan dalam pengajaran teks prosedur. Teks-teks ini memberikan instruksi yang jelas dan tertata tentang cara melakukan tugas tertentu di kelas IV Sekolah Dasar,.Bahasa Indonesia memberikan materi tentang pembuatan teks prosedur kepada siswa. Pemerolehan keterampilan menulis melibatkan penggunaan bahan ajar yang mendukung pengembangan kemampuan siswa dan memotivasi mereka untuk menulis. Biasanya, siswa menghadapi tantangan dalam menulis.

Menulis adalah tindakan menuangkan ide, sentimen, dan pemikiran ke dalam bentuk tulisan sehingga siapa pun bisa memahaminya. Oleh sebab itu, seorang penulis perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang isi yang ingin disampaikan, tujuan dari tulisannya, sasaran pembaca, dan teknik penulisan yang sesuai. Tulisan berbentuk cerita merupakan salah satu dari sekian banyak bentuk tulisan yang mungkin bisa mengungkap jati diri pembacanya[4]. Bagi siswa sekolah dasar, menulis dalam bentuk dongeng merupakan suatu hal yang menarik karena memerlukan kreativitas. Namun ketika membuat cerita, anak-anak kesulitan dengan berbagai hal, seperti menemukan konsep cerita dan menjelaskan konflik. [5]Tantangan-tantangan ini mencerminkan kemampuan siswa dalam menulis teks prosedur. Guru kelas IV SD Wunut 1 terlihat sedang mendiskusikan kemampuan menulis teks prosedur karya siswa, dan hasilnya menunjukkan bahwa nilai rata-rata anak tersebut masih cukup rendah.

Berdasarkan hasil observasi kelas lV di SD negeri wunut 1 memperoleh informasi Ketidak mampuan siswa dalam ketrampilan menulis dibuktikan dengan penulisan EYD yang kurang baik seperti kesalahan menggunakan tanda baca, huruf kapital ditengah penulisan kalimat,gaya penulisan yang kurang beraturan serta tidak konsistenan dalam gaya penulisan dan kalimat yang terlalu rumit atau bertele tele.tata bahasa yang tidak benar.bukanlah satu-satunya faktor yang menyebabkan rendahnya kemampuan menulis mereka. Namun, ada aspek tambahan yang harus dipertimbangkan siswa jika mereka ingin menulis yang bagus. Penyajian konten oleh guru adalah salah satunya. Kurangnya minat siswa untuk membuat teks prosedur disebabkan oleh kecenderungan penggunaan materi pembelajaran yang kurang kreatif dan inovatif. Ketika kita mengacu pada media pembelajaran, yang kita maksudkan adalah item yang sudah ada sebelumnya seperti bahan ajar, instrumen, dan metode yang digunakan selama kegiatan pembelajaran untuk membantu siswa dalam memahami isu-isu konseptual. Sumber daya pendidikan ini bisa dimanfaatkan untuk membekali siswa dengan bahan pembelajaran sekaligus alat pengajaran yang efektif. Pemilihan bahan hendaknya mempertimbangkan materi topik dan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi kemampuan menulis seorang penulis[6]. Oleh karena itu, media pendidikan sangat penting dalam meningkatkan keterlibatan dan minat peserta didik. [7]

Dari permasalahan di atas Peneliti ini mencoba untuk menerapkan pembelajaran memakai media flipbook. Flipbook merupakan media digital dengan komponen multimedia yang disajikan secara terorganisir dan menyertakan teks, audio, dan gambar dalam upaya meningkatkan keterlibatan pengguna[8]. Flipbook adalah sejenis animasi vintage yang setiap halamannya menampilkan suatu proses yang pada akhirnya akan terlihat bergerak. Mereka dibuat dari tumpukan kertas yang terlihat seperti buku tebal. Salah satu software ahli untuk mengubah file PDF menjadi buku digital adalah Kvisoft Flipbook Maker. Selain itu, perangkat lunak ini memiliki fitur pengeditan yang memungkinkan pengguna menambahkan item multimedia, hyperlink, gambar, audio, dan video ke halaman yang bisa dibalik seperti buku tradisional[9].Flipbook yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari beberapa lembar yang masingmasing berisi cerita dengan komponen-komponen penting. Agar anak tidak beranggapan bahwa membaca teks narasi pada media flipbook digital tidak menarik, maka dibuatlah gambar cerita yang menarik. Siswa akan memakai kegiatan membaca yang menyenangkan untuk menyelidiki materi secara mandiri.

Dengan memakai aplikasi bernama Flipbook, bisa membuat e-book yang menarik. Flip PDF Professional adalah salah satu jenisnya. Sebuah program yang menampilkan lebih dari sekedar teks; itu juga memiliki animasi bergerak, video yang bisa diputar, dan audio yang bisa didengarkan. Hal ini menghilangkan kebutuhan akan pembelajaran yang membosankan dan menjadikannya alat pembelajaran yang menarik dan partisipatif. [10] Media flipbook bisa digunakan untuk mengajarkan berbagai disiplin ilmu, termasuk bahasa Indonesia. Media flipbook bisa digunakan untuk menulis sesuai dengan tema pelajaran ketika pembelajaran bahasa Indonesia. Menulis memungkinkan siswa mengkomunikasikan pemikiran dan pengetahuannya secara tepat. Menurut teori sinerbetik [11] generasi muda bisa meningkatkan pemahaman konsep dan informasi melalui proses. Hal ini sejalan dengan teori tersebut. Flipbook memiliki keunggulan sebagai media yang membantu siswa memahami dan mahir dalam materi pelajaran. Mereka bisa menyampaikan konten pendidikan dalam bentuk teks dan grafik dengan cara yang menarik [12]

Tindakan menulis melibatkan tiga komponen utama: (1) kemahiran berbahasa tulis yang mencakup kosakata, struktur kalimat, paragraf, ejaan, dan pragmatik; (2) pemahaman mendalam tentang topik esai yang sedang ditulis; dan (3) kemahiran dalam berbagai gaya penulisan, terutama kemampuan untuk mengatur konten secara efektif dengan memakai bahasa yang tepat untuk menghasilkan komposisi yang diinginkan. Penelitian yang dilakukan oleh

[13] menunjukkan bahwa keterampilan menulis esai di kalangan siswa masih rendah. Hasil penelitian mereka mengungkapkan bahwa siswa menghadapi tantangan dalam aspek tertentu, terutama dalam hal struktur, diksi, ciri kebahasaan, dan penggunaan EBI (Ejaan Bahasa Indonesia). Kajian mengenai kemampuan menulis juga pernah dilakukan oleh [14] hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa keterampilan menulis masih dihadapkan pada tantangan berupa rendahnya motivasi dan minat membaca siswa. Selain itu, kemampuan menulis siswa dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti struktur teks, ciri linguistik, dan kemampuan mengeja. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh media flipbook terhadap keterampilan menulis siswa kelas IV di SD. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, tujuan penelitian ini adalah untuk memahami dampak media flipbook terhadap kemampuan menulis siswa dan untuk mengevaluasi pendapat siswa mengenai penggunaan media flipbook digital di kelas. sehingga penulis mengangkat Kajian yang berjudul “Efektifitasmediadigitalflipbookterhadapketerampilanmenulis di sekolahdasar” perlu diuji.

Sesuai dengan temuan [15],Alat bantu teknis yang mungkin digunakan instruktur untuk membantu siswa dalam memahami materi yang dibahas di kelas dan lebih berhasil mencapai tujuan pembelajarannya disebut sebagai media pembelajaran. Agar pesanpesan pembelajaran cepat terserap dan tujuan tercapai, media pembelajaran pada hakikatnya berfungsi sebagai penyalur atau jembatan yang menghubungkan guru, sumber informasi, dan siswa sebagai penerima. Guru bisa berkomunikasi secara efektif dengan siswa dengan memakai media sebagai alat untuk menawarkan gagasan dalam bentuk yang mudah dipahami oleh mereka. Salah satu kelebihan media adalah memudahkan pendidik menyampaikan konsep dengan contoh. Dalam hal barang tersebut tidak bisa ditampilkan secara

langsung karena keterbatasan materi, maka media berperan sebagai mediator. Banyak format media, termasuk media audiovisual, bergantung pada mata dan telinga pemirsa untuk memahami konten. Komputer merupakan salah satu jenis media audiovisual [16] .representasi visual dari suatu bahasa yang bisa dipahami manusia. Untuk mewujudkan lingkungan belajar yang produktif dan sukses, instruktur dan siswa mengkomunikasikan bahan ajar melalui media pembelajaran yang merupakan salah satu komponen sistem pembelajaran. Tujuan media pembelajaran adalah untuk mentransfer informasi dari guru yakni sumber ilmu pengetahuan kepada siswa, sebagai penonton ilmu pengetahuan. Guru memanfaatkan metode penyampaian media yang membantu siswa dalam mengumpulkan informasi spesifik dari kumpulan data yang belum diolah dan mengolahnya untuk menggabungkan pemahaman mendasar menjadi argumentasi berdasarkan sains. Apa pun yang bisa dimanfaatkan untuk mengirimkan pesan dari pengirim adalah definisi lain dari media pembelajaran. Dengan menyampaikan pesan kepada penerima pesan, Anda bisa meningkatkan proses belajar siswa dan melibatkan ide, emosi, fokus, dan minat mereka. Keterlibatan dengan materi pendidikan mendorong pengembangan keterampilan berpikir analitis dan evaluatif pada siswa. Selain itu, sumber daya pengajaran bisa memberikan siswa pemahaman yang lebih menyeluruh tentang materi pelajaran. [17]

Flipbook adalah kumpulan gambar yang dipadukan untuk memberikan kesan bergerak. Metode ini menghasilkan sejumlah animasi pendek dan dasar tanpa memerlukan mesin. Sebaliknya, buku flip digital yang memungkinkan Anda membuka dan membaca halaman buku di layar monitor komputer, saat ini sangat populer. Ketika bahan ajar digunakan dengan program flipbook, setiap halaman terbuka di komputer seperti buku, menambah daya tarik visual dan efek dinamis pada tampilan. [18] Sumber belajar Flipbook bisa dipadukan dengan grafik dan font serta memiliki fitur navigasi untuk beralih ke halaman berikutnya. menarik minat siswa dan membuat mereka merasa seolah-olah sedang membuka buku fisik. Laptop, komputer, atau smartphone apa pun yang memiliki koneksi internet bisa mengakses materi pembelajaran Flipbook yang dibuat oleh peneliti, berkat dukungan Anyflip Web. Menurut [19] Anyflip Web adalah situs web gratis yang memungkinkan pengguna membuat flipbook online yang bisa dibagikan kepada siswa melalui tautan, dilihat dari tempat berbeda, dan tidak memiliki batasan waktu. Hal ini memungkinkan siswa untuk berkreasi kapan saja dan dari mana saja.

Menulis adalah kegiatan memperoleh atau merepresentasikan simbol-simbol grafis yang mencirikan bahasa yang bisa dimengerti.Menulis adalah tindakan memakai simbol-simbol numerik yang tersusun rapi untuk mewakili pikiran, perasaan, atau konsep dalam frasa yang koheren. Pertama dan terpenting, menulis membantu orang menjadi lebih ingin tahu dan peka terhadap cara orang lain memandang dunia. Kedua, referensi terkait menjelaskan isi tulisan. Tujuan penulisan adalah untuk memudahkan pembaca dalam mengenal, menilai, memahami, dan mengilustrasikan prinsip-prinsip yang terangkum dalam teks, sehingga memungkinkan pembaca merenungkan, mengembangkan sudut pandang, atau melakukan tindakan yang berkenaan dengan pokok bahasan tulisan Penilaian menulis karangan meliputi indikator, isi gagasan ,organisasi isi, penggunaan bahasa, gaya bahasa dan ejaan.[20]

Metode

Penelitian ini memakai metodologi eksperimen kuantitatif. Dengan memanfaatkan metodologi ini, peneliti memperlakukan subjek penelitian untuk menciptakan peristiwa yang akan diteliti. Menurut sugiyono,peneliti merancang penelitian memakai metode eksperimen kuantitatif. Penelitian ini dipilih untuk mengetahui pengaruh media flipbook digital terhadap materi Bahasa Indonesia, khususnya yang berkaitan dengan kemampuan menulis siswa kelas empat di SD Negeri Wunut 1, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo. [21] Penelitian ini memakai bentuk penelitian kuantitatif eksperimental yang dikenal sebagai desain One-Group Pretest-Posttest, yang didasarkan pada metode Pre-Experimental design (nondesign). Secara khusus, peneliti melakukan pretest sebelum perlakuan dan posttest setelahnya. Mengikuti ujian untuk mengukur kemajuan dalam menulis.

Desain eksperimen yang diterapkan dalam penelitian ini adalah One-Group Pretest Posttest Design,. Peneliti membentuk kelompok eksperimen untuk penelitian ini dan menggunakan media flipbook digital sebagai perlakuan untuk mengamati peningkatan kemampuan menulis .Kemampuan menulis dinilai di akhir pembelajaran melalui tes yang terdiri dari dua bagian: pre-test yang diberikan di awal dan post-test.lokasi penelitian dilaksanakan di SD Negeri wunut 1.populasi dalam penelitian ini yakni kelas IV SD Negeri Wunut 1 yang berjumlah 35 siswa. Peneliti memakai instrumen penelitian terdiri atas data lembar modul ajar,rubrik penilaian keterampilan menulis dan media flipbook digital. Dalam prosedur penelitian ini peneliti akan melakukan validasi media pembelajaran yang berbasis digital.teknik penelitian ini menggunakan tes serta dokumentasi.

Hasil dan Pembahasan

A. Hasil

Hasil belajar siswa dalam menulis teks prosedur memakai media flipbook digital menunjukkan bahwa beberapa siswa mendapatkan nilai yang baik dan mengalami peningkatan nilai.media flipbook digital juga bermanfaat dapat meningkatkan semangat belajar siswa,meningkatkan memori visual siswa dan dapat meningkatkan keterampilan menulis siswa,media flipbook digital memiliki daya tarik minat bagi siswa tersendiri karena media flipbook digital memiliki tampilan berwarna,gambar yang menarik serta dapat bergerak seperti buku yang dibolak balik, sehingga membuat siswa tidak mudah bosan.ketika pembelajaran dengan menggunakan flipbook siswa menjadi lebih bersemangat.dengan demikian media flipbook digital membantu siswa dalam proses pembelajaran, sehingga penggunaan media efektif digunakan dalam pembelajaran

Value
Nominal by Interval Eta Sebelum diberikan perlakuan DependentSetelah diberikan perlakuan ,691,803
Table 1. Hasil Data Uji Eta Squared Directional Measures

Hasil uji eta squared memperoleh nilai 0,691 pada sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan 0,803 dari pengintesifan dalam keterampilan menulis siswa.setelah dilakukan uji coba mengalami kenaikan dan apabila t ≥ 0,14 menunjukkan bahwa adanya pengaruh yang besar dalam media flipbook terhadap keterampilan menulis. Hasil diatas menunjukkan bahwa metode flipbook dapat meningkatkan keterampilan menulis selain itu siswa menjadi semangat dan bersemangat dalam aktifitas pemebalajaran di dalam kelas.

Paired Differences t df Sig(2- tailed)
Mean Std. Deviation Std. Error Mean 95% Confidence Interval of the Difference
Lower Upper
Pretestpostest 31,286 12,026 2,033 -35,417 -27,155 15,391 34 ,000
Table 2. Hasil Uji T Test data Pretest dan Postest Paired Samples Test

Dari hasil pengujian uji paired sample T – test pada tabel 2 diatas , terlihat nilai sig (2 tailed) sebesar 000 sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dalam pengujian paired sample T test apabila nilai sig (2 tailed ) < 0,05 atau atau 0,000 < 0.05 , maka Ho akan ditolak dan Ha akan di terima. Sehingga bisa disimpulkan bahwa terdapat perbedaan nilai yang signifikan dari pretest dan postest yang artinya terdapat pengaruh penggunaan media flipbook digital pada keterampilan menulis siswa sd kelas 4

B. Pembahasan

Berdasarkan hasil penelitian di Sekolah Dasar Wunut 1 media flipbook digital berpengaruh terhadap keterampilan menulis.terdapat nilai signifikan dari penggunaan media flipbook digital terhadap keterampilan menulis di SD Negeri Wunut 1. Hal ini dilihat dari data hasil uji t yang diperoleh memiliki nilai signifikansi 0.00 < 0,05 yang berarti media flipbook digital berpengaruh terhadap keterampilan menulis siswa SD Negeri Wunut 1.berdasarkan hasil penelitian dari indikator keterampilan teks prosedur siswa mendapatkan perubahan yang bagus.setelah diterapkan media flipbook digital, contohnya siswa mampu dalam mengisi gagasan,organisasi isi, tata bahasa,gaya bahasa dan ejaan di dalam menulis teks prosedur,perubahan yang terlihat dari hasil setelah penerapan media flipbook digital yakni siswa bisa menulis karangan teks prosedur secara runtut dan benar. Dan selama proses pembelajaran berlangsung di dalam kelas siswa lebih kondusif dan menyimak media flipbook dengan senang. Sehingga penggunaan media ini juga dapat meningkatkan kemampuan menyimak siswa.

Arti flipbook berasal dari mainan anak anak yang berisi berbagai gambar menarik. Saat flipbook dibuka ke halaman berikutnya,gambarnya tampak bergerak.flipbook belum tentu buku terpisah. Tetapi bisa muncul sebagai tambahan pada buku atau majalah yang ditempatkan di sudut halaman[22] media flipbook memiliki kelebihan, yaitu dapat digunakan untuk menyampaikan isi pembelajaran secara ringkas,sederhana dan praktis. Dapat digunakan di semua ruangan tertutup maupun terbuka , mudah di bawa kemana saja bisa meningkatkan minat belajar siswa. Banyak sekali kelebihan dan manfaat penggunaan media pembelajaran flipbook dalam kegiatan pembelajaran.[23] karakteristik media flipbook yaitu tampilan dan efek suara yang disertakan pada media pembelajaran flipbook memberikan efek membuka buku secara nyata, bisa melengkapi materi dalam bentuk teks dan gambar, dikombinasikan dengan file video dari sumber manapun, dapat dipadukan dengan file animasi yang menarik sehingga penggunaan media pembelajaran flipbook semakin menyenangkan bagi siswa, terdapat fungsi pencarian yang memudahkan siswa menemukan materi yang dicarinya dan dapat juga dipadukan dengan gambar dan musik[24]. Media flipbook yang diguankan pada penelitian ini dibuat dengan aplikasi Ms Word setelah diketik lalu di copy dan di edit di apk canva maka file mentah media pembelajaran flipbook tadi dikonversikan ke link pembuatan flipbook di google.implikasi penelitian diharapkan melalui media flipbook digital dapat meningkatkan keterampilan menulis menjadi lebih bagus. Sehingga guru bisa termotivasi untuk menggunakan media digital sebagai sarana alternatif pembelajaran agar siswa termotivasi dalam belajar dan meningkatkan keterampilan menulis.

Simpulan

Berdasarkan temuan dan pembahasan yang dikumpulkan, bisa disimpulkan bahwa media flipbook digital memiliki dampak positif terhadap kemampuan menulis teks prosedur siswa kelas IV SD Negeri 1 Wunut. Hasil uji hipotesis sampel berpasangan menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest. Penggunaan media flipbook menyebabkan peningkatan nilai siswa. Pengolahan data dengan SPSS 26 menghasilkan nilai signifikan sebesar 0,000 < 0,05, yang menunjukkan bahwa penggunaan media flipbook digital memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap kemampuan menulis siswa kelas IV di SD Negeri 1 Wunut. Data ini sesuai dengan tujuan penulis yaitu menganalisis dampak media flipbook untuk meningkatkan kemampuan menulis di sekolah dasar dengan memakai sarana digital. Media flipbook yang jelas dan sesuai dengan materi yang dibuat peneliti menggunakan bantuan aplikasi canva. Penemuan penelitian ini yaitu media flipbook dapat membantu proses peningkatan keterampilan menulis dan memungkinkan siswa dalam mengembangkan literasi abad ke-21 , seperti literasi digital, teknologi, informasi dan visual. Sehingga dengan penelitian ini berharap bisa membantu guru dalam memilih metode alternatif pembelajaran di dalam kelas menulis dan mengembangkan literasi di jenjang pendidikan sekolah dasar di era serba digital saat ini.

References

[1] K. T. Hatmo, Keterampilan Menulis Bahasa Indonesia. Klaten: Penerbit Lakeisha, 2021.

[2] Sukirman, "Tes Kemampuan Keterampilan Menulis dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah," Jurnal Konsepsi, vol. 9, no. 2, pp. 72–81, 2020.

[3] A. Masithoh, "Pengaruh Model Pembelajaran Jigsaw Menggunakan Media Flipbook Terhadap Hasil Belajar IPS Kelas V SD," Jurnal BELAINDIKA (Pembelajaran dan Inovasi Pendidikan), vol. 4, no. 1, pp. 21–27, 2022, doi: 10.52005/belaindika.v4i1.80.

[4] H. G. Tarigan, Menulis: Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa, 1986.

[5] H. Subakti and E. S. Handayani, "Pengembangan Menulis Cerita Pendek Kearifan Lokal Menggunakan Model Mind Mapping Siswa SD Kota Samarinda," Jurnal Serambi Ilmu, vol. 21, no. 2, pp. 171–184, 2020, doi: 10.32672/si.v21i2.1941.

[6] W. N. Sari and M. Ahmad, "Pengembangan Media Pembelajaran Flipbook Digital di Sekolah Dasar," Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. 3, no. 5, pp. 2819–2826, 2021.

[7] S. Nurfadhillah, D. A. Ningsih, P. R. Ramadhania, and U. N. Sifa, "Peranan Media Pembelajaran dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa SD Negeri Kohod III," Pensa: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, vol. 3, no. 2, pp. 243–255, 2021.

[8] E. Irma Sari, C. Wiarsih, and D. Bramasta, "Strategi Guru dalam Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman pada Peserta Didik di Kelas IV Sekolah Dasar," Jurnal Educatio FKIP UNMA, vol. 7, no. 1, pp. 74–82, 2021, doi: 10.31949/educatio.v7i1.847.

[9] M. N. Ihsan, "Pengembangan Modul Elektronik Microsoft Excel 2007 untuk Kelas XI Sekolah Menengah Atas," Dissertation, Universitas Negeri Yogyakarta, 2014.

[10] D. K. Wardani, U. K. N. Qomariah, S. Prihatiningtyas, A. M. Yazid, H. A. Zahro, and M. Nuriyah, "Penerapan Aplikasi Tilawati Mobile Berbasis Flipbook untuk Standarisasi Guru TPQ Desa Pesantren Jombang," in Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (SNP2M), vol. 1, no. 1, pp. 91–96, 2021.

[11] M. Thobroni, Belajar & Pembelajaran: Teori dan Praktek. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2015.

[12] N. Yusuf, H. Setyawan, S. Immawati, G. Santoso, and M. Usman, "Pengembangan Media Flipbook Berbasis Fabel untuk Meningkatkan Pemahaman Pesan Moral pada Peserta Didik Kelas Sekolah Dasar," Jurnal Basicedu, vol. 6, no. 5, pp. 8314–8330, 2022, doi: 10.31004/basicedu.v6i5.3735.

[13] E. Kurnia and A. Abdurrahman, "Pengaruh Model Discovery Learning Berbantuan Media Audiovisual Terhadap Keterampilan Menulis Teks Fabel Siswa Kelas VII UPT SMP Negeri 1 Koto XI Tarusan," Jurnal Pendidikan Bahasa Indonesia, vol. 8, no. 3, pp. 105–113, 2019, doi: 10.24036/107466-019883.

[14] A. Azura and A. Syamsul, "Kemampuan Menulis Teks Prosedur Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Percut Sei Tuan Tahun Pembelajaran 2017/2018," Asas: Jurnal Sastra, vol. 6, no. 1, pp. 1–9, 2017.

[15] S. Adam and M. T. Syastra, "Pemanfaatan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi Bagi Siswa Kelas X SMA Ananda Batam," CBIS Journal (Computer Based Information System Journal), vol. 3, no. 2, pp. 1–13, 2015.

[16] N. Lailiyah, "Pengembangan Media Interaktif Berbasis Flash untuk Pembelajaran Keterampilan Menuliskan Kembali Cerita Siswa Kelas IV SD," Jurnal PGSD, vol. 6, no. 7, pp. 1150–1159, 2018.

[17] M. H. Wibowo and N. L. Purnamasari, "Pengaruh Media Pembelajaran Flipbook terhadap Gaya Belajar Visual Siswa Kelas X TKI SMKN 1 Boyolangu," JOEICT (Jurnal Education and Information Communication Technology), vol. 3, no. 1, pp. 22–29, 2019.

[18] A. D. A. Putri and S. Sumardi, "Pengembangan Bahan Ajar Digital Flipbook untuk Siswa SD," Pedadidaktika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, vol. 9, no. 1, pp. 173–186, 2022.

[19] S. W. Anggraeni, Y. Alpian, D. Prihamdani, and E. Winarsih, "Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Berbasis Video untuk Meningkatkan Minat Belajar Siswa Sekolah Dasar," Jurnal Basicedu, vol. 5, no. 6, pp. 5313–5327, 2021, doi: 10.31004/basicedu.v5i6.1636.

[20] N. Burhan, Penilaian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE, 2001.

[21] D. Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan. Bandung: Alfabeta, 2013.

[22] T. Aprilia, S. Sunardi, and D. Djono, "Penggunaan Media Sains Flipbook dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar," Teknodika, vol. 15, no. 2, pp. 75–83, 2017, doi: 10.20961/teknodika.v15i2.34749.

[23] R. Susilana, Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan, Pemanfaatan dan Penilaian. Bandung: CV Wacana Prima, 2009.

[24] D. R. Ramdania, "Penggunaan Media Flash Flipbook dalam Pembelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa: Studi Eksperimen Kuasi terhadap Siswa Kelas XII di Madrasah Aliyah Al-Hidayah Cikancung Bandung," Thesis, Universitas Pendidikan Indonesia, 2010.

Published

2025-08-27

How to Cite

Fitriya, L., & ZULIKHATIN NUROH, E. (2025). Digital Flipbook Media Improves Writing Skills in Primary Schools: Media Buku Elektronik Interaktif Meningkatkan Keterampilan Menulis di Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Education Methods Development, 20(4), 10.21070/ijemd.v20i4.936. https://doi.org/10.21070/ijemd.v20i4.936

Issue

Section

Elementary Education Method

Categories