Early Childhood English Learning at The Naff Kindergarten
Pembelajaran Bahasa Inggris Anak Usia Dini di TK The Naff
DOI:
https://doi.org/10.21070/ijemd.v20i2.923Keywords:
Early Childhood, English Learning, Bilingual Education, Teacher Competence, LanguageAbstract
General background: Early childhood is a critical period for language development, and exposure to foreign languages, particularly English, provides essential foundations for future communication. Specific background: In Indonesia, English is introduced as a foreign language from an early age, yet many schools still face challenges in implementation due to varying teacher competencies and parental awareness. Knowledge gap: Limited studies comprehensively describe the structured application of English learning in early childhood within bilingual school contexts. Aims: This study examines the implementation of English learning for children aged 5–6 years at The Naff A Creative & Fun School, focusing on teaching strategies, teacher competencies, and children’s achievements. Results: Data from structured and non-participant observations as well as semi-structured interviews show that children acquire basic vocabulary (colors, numbers, fruits, animals, etc.) and develop confidence in simple communication. Teachers play a central role through consistent routines, communication books, and bilingual classroom practices. Novelty: This study highlights how structured daily habituation combined with teacher preparation effectively fosters early English exposure in a playful yet systematic manner. Implications: Findings emphasize the importance of integrating bilingual practices into early childhood curricula and strengthening teacher qualifications to support sustainable language acquisition.
Highlights:
- 
English learning at early age benefits from daily habituation. 
- 
Teacher competence and creativity are crucial for successful practice. 
- 
Bilingual strategies strengthen children’s vocabulary and confidence. 
Keywords: Early Childhood, English Learning, Bilingual Education, Teacher Competence, Language
References
[1] N. Na’imah, “Urgensi Bahasa Inggris Dikembangkan Sejak Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 6, no. 4, pp. 2564–2572, Jan. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i4.1916.
[2] N. Ulya and N. Na’imah, “Peran Bahan Ajar dalam Pengenalan Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 6, no. 5, pp. 5191–5199, Jul. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i5.2925.
[3] S. Sabaniah, D. F. Ramdhan, and S. K. Rohmah, “Peran Guru dalam Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh di Tengah Wabah Covid-19,” Edunesia: Jurnal Ilmiah Pendidikan, vol. 2, no. 1, pp. 43–54, Jan. 2021, doi: 10.51276/edu.v2i1.77.
[4] Y. V. Uzer, Strategi Belajar Bahasa Inggris yang Menyenangkan untuk Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta, Indonesia: CV Global Aksara Pers, 2019.
[5] M. Qadafi, “Pembelajaran Bahasa Inggris pada Anak di Sangkhom Islam Wittaya School saat Pandemi Covid-19,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 5, no. 1, p. 422, Jul. 2020, doi: 10.31004/obsesi.v5i1.591.
[6] U. Kristen, S. Wacana, and M. Kurniawan, “The Implementation of English Language Teaching Management from an English-Mediated Early Childhood Education School in Salatiga,” Kelola Jurnal Manajemen Pendidikan Magister Manajemen Pendidikan FKIP, 2020.
[7] C. E. Tri Widyahening and F. F. Sufa, “Pembelajaran Kosa Kata Bahasa Inggris dengan Media Bingo Game bagi Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 6, no. 3, pp. 1135–1145, Aug. 2021, doi: 10.31004/obsesi.v6i3.1638.
[8] R. Oktaria and P. Putra, “Pendidikan Anak dalam Keluarga sebagai Strategi Pendidikan Anak Usia Dini Saat Pandemi Covid-19,” Jurnal Ilmiah Pesona PAUD, vol. 7, no. 1, p. 41, Jun. 2020, doi: 10.24036/108806.
[9] Pratama Widya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 7, no. 2, 2022.
[10] Y. Novitasari, S. Fadillah, and A. A. Putri, “Impresi Guru pada Penggunaan Media Digital dalam Pembelajaran Awal Bahasa Inggris Anak Usia Prasekolah,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 7, no. 3, pp. 3745–3754, Jul. 2023, doi: 10.31004/obsesi.v7i3.4619.
[11] S. Mar and R. Pransiska, “Permasalahan Guru Taman Kanak-kanak dalam Mengenalkan Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 79–87, 2022.
[12] N. Na’imah, “Urgensi Bahasa Inggris Dikembangkan Sejak Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 6, no. 4, pp. 2564–2572, Jan. 2022, doi: 10.31004/obsesi.v6i4.1916.
[13] M. C. S. A. Castro, “The Impact of Information and Communication Technology on Pedagogy: Benefits, Issues, and Challenges,” Tamansiswa International Journal in Education and Science, vol. 1, no. 1, Oct. 2019, doi: 10.30738/tijes.v1i1.5444.
[14] Y. Uzer, “Implementasi Pembelajaran Bahasa Inggris Anak melalui Metode Gerak dan Lagu untuk Anak PAUD,” Pernik: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 2, no. 2, pp. 187–193, Aug. 2019, doi: 10.31851/pernik.v2i01.3117.
[15] M. Herdyastika and M. Kurniawan, “Analisis Perbandingan Implementasi Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Inovatif di Taman Kanak-Kanak,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 5, no. 2, pp. 1585–1593, Dec. 2020, doi: 10.31004/obsesi.v5i2.902.
[16] L. Jeti, H. Henny, and S. M. Susanti, “Introduction to English Language in Early Childhood Education,” Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, pp. 2–2, 2018.
[17] S. K. Alam and R. H. Lestari, “Pengembangan Kemampuan Bahasa Reseptif Anak Usia Dini dalam Memperkenalkan Bahasa Inggris melalui Flash Card,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, p. 284, Nov. 2019, doi: 10.31004/obsesi.v4i1.301.
[18] F. Firdaus, N. Andriani, R. S. A. Siregar, and R. I. W. Pangaribuan, “Penggunaan English Song Method untuk Pembelajaran Kosa–Kata Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini oleh Guru Raudhatul Athfal Al-Muhajirin,” Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, vol. 1, no. 5, pp. 379–387, Jul. 2023, doi: 10.59837/jpmba.v1i5.168.
[19] M. Ulfa and N. Na’imah, “Peran Keluarga dalam Konsep Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini,” Aulad: Journal on Early Childhood, vol. 3, no. 1, pp. 20–28, Apr. 2020, doi: 10.31004/aulad.v3i1.45.
[20] R. Rahmadhani and J. Simanjuntak, “Pengaruh Kegiatan Bernyanyi terhadap Kemampuan Berbicara Anak Usia 5–6 Tahun di TK Hikmatul Fadhillah Kota Medan,” Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 2502–7166, 2018.
[21] Y. Alfiani and Y. Rukhiyah, “Upaya Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris melalui Metode Bernyanyi pada Anak Usia 5–7 Tahun di TK Kharisma Global School,” Ceria: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 8, no. 1, p. 44, Jul. 2019, doi: 10.31000/ceria.v10i1.1766.
[22] J. Pendidikan and A. Usia, “Upaya Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris melalui Metode Bernyanyi pada Anak Usia 5–7 Tahun di TK Kharisma Global School,” Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 10, no. 1, pp. 44–53, 2019.
[23] Y. Novitasari, “Kemampuan Bahasa Inggris Awal pada Periode Linguistik Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 7, no. 5, pp. 5343–5350, Oct. 2023.
[24] I. Nurzaman, Y. Yasbiati, and E. Rahmattya, “Penggunaan Permainan Pesan Gambar Berantai untuk Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris Anak Usia Dini,” Jurnal PAUD Agapedia, vol. 1, no. 1, pp. 40–52, Jun. 2017, doi: 10.17509/jpa.v1i1.7159.
[25] Z. B. Pamungkas and R. F. Amin, “Peran Pendidikan Bahasa Inggris untuk Anak Usia Golden Age,” Articles, vol. 2, no. 1, pp. 1–24, Dec. 2021.
[26] W. A. F. Dewi, “Dampak Covid-19 terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar,” Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, vol. 2, no. 1, pp. 55–61, Apr. 2020, doi: 10.31004/edukatif.v2i1.89.
[27] R. Marguri and R. Pransiska, “Analisis Film Serial Televisi Sesame Street dalam Pengembangan Bahasa Inggris Anak Usia Dini,” Jurnal Golden Age Universitas Hamzanwadi, vol. 5, no. 2, pp. 185–195, 2021, doi: 10.29408/jga.v5i01.3489.
[28] M. Mislikhah, “Pemerolehan Bahasa Kedua pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-kanak Dewi Masyithoh I Kraton Kencong Jember,” Sastranesia, vol. 6, no. 4, pp. 1–13, 2018, doi: 10.32682/sastranesia.v6i4.958.
[29] T. Z. Amalia, “Peran Guru Anak Usia Dini dalam Pengenalan Bahasa Inggris Dasar di PAUD,” Indonesian Journal of Islamic Early Childhood Education, vol. 5, no. 2, pp. 21–35, Jan. 2021, doi: 10.51529/ijiece.v5i2.195.
[30] A. Sukmawati, D. F. Rohmah, and J. A. N. Sabrina, “Urgensi Mengenalkan Bahasa Inggris Anak Usia Dini dalam Menyongsong Pendidikan Abad 21,” Jurnal Pendidikan Indonesia, vol. 12, no. 1, Jul. 2023.
[31] Solihati, “Implementasi Metode Bermain, Cerita, dan Menyanyi dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Inggris di TK Al Irsyad Al Islamiyyah Purwokerto,” Institut Agama Islam Negeri Purwokerto, 2019.
[32] L. F. A. Illiyyin and L. Ruhaena, “Stimulasi Kemampuan Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini,” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 8, no. 2, pp. 343–352, 2024, doi: 10.31004/obsesi.v8i2.5381.
[33] K. Khomsin and R. Rahimmatussalisa, “Efektivitas Media Permainan Ular Tangga untuk Meningkatkan Kemampuan Mengenal Kosakata Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini,” Jurnal Pendidikan Anak, vol. 10, no. 1, pp. 25–33, 2021, doi: 10.21831/jpa.v10i1.37872.
[34] Y. Novitasari, S. Wahyuni, and S. Romadayani, “Meningkatkan Kemampuan Bahasa Inggris Awal melalui Metode Total Physical Response pada Anak Usia Dini,” PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 3, no. 2, pp. 19–27, Apr. 2020, doi: 10.31849/paud-lectura.v3i02.3852.
[35] D. Surlitasari and E. Wilany, “Peningkatan Kemampuan Bahasa Inggris Anak-Anak Usia Dini,” Awam, vol. 2, no. 2, pp. 1–11, Dec. 2022.
[36] M. Meylina and R. Wijaya, “Mengoptimalkan Perkembangan Kemampuan Bahasa Inggris Anak Usia Dini melalui Parenting Orang Tua,” Jurnal Pustaka Mitra, vol. 4, no. 3, pp. 98–104, 2024, doi: 10.55382/jurnalpustakamitra.v4i3.718.
[37] F. Amelia and S. Lailiyah, “Peningkatan Kemampuan Pengucapan Bahasa Inggris bagi Guru Pendidikan Anak Usia Dini di Kecamatan Asembagus Kabupaten Situbondo,” Jurnal Terapan Abdimas, vol. 5, no. 1, p. 75, 2020, doi: 10.25273/jta.v5i1.4441.
[38] H. Asadi and D. Suryana, “Studi Deskriptif Pengaruh Permainan Snakes and Ladders terhadap Perkenalan Kosakata Bahasa Inggris Anak Usia Dini,” Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 4, no. 3, pp. 2993–3006, Dec. 2020.
[39] N. Harahap and H. Br. Hasibuan, “Implementasi Standar Pengelolaan Pendidikan Anak Usia Dini,” Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, vol. 4, no. 1, pp. 470–481, 2023, doi: 10.37985/murhum.v4i1.254.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Categories
License
Copyright (c) 2025 Inama Irwahani , EVIE DESTIANA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
 
						 
							
 
 
