Abstract
Textbooks are the basic foundation at all levels of education which play an important role in the learning process. Which contains learning material with good content standards. This study aims to determine and compare the quality of Arabic textbooks "Tsanawi" for grade 6 Mathayom and "Al-Ashri" grade 12. This textbook is analyzed for quality from the BSNP perspective in terms of content, language, presentation and graphic characteristics of the instrument components that are applicable to both books. In the preparation of this study, researchers used a method of content analysis conducted systematically, objectively, and using data calculation methods that were interpreted into qualitative data. The results of the research conducted are that the Arabic textbooks Al-Ashri and Tsanawi each have different advantages.
Pendahuluan
Buku teks merupakan salah satu unsur utama pada kegiatan pembelajaran yang bersifat fundamental dan yang harus ada dan dimiliki oleh masing-masing siswa. Buku teks berisikan kompetensi inti dan dasar, materi pelajaran dan soal-soal atau uji kompetensi yang wajib ada disetiap buku ajar. [1] Kualitas buku teks sangatlah mempengaruhi proses belajar dan mengajar, karena buku teks yang baik merupakan komponen terpenting, fondasi utama dalam proses belajar dan mengajar yang dapat mempengaruhi pemahaman siswa, cepat atau lambatnya siswa dalam menangkap ilmu. [2]
Kementrian Nasional Pendidikan Indonesia dalam Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 11 Tahun 2005 menjelaskan bahwa buku teks (buku pelajaran) adalah buku acuan wajib untuk digunakan disekolah yang memuat materi pembelajaran dalam rangka peningkatan keimanan dan ketaqwaan, budi pekerti, dan kepribadian, kemampuan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, kepekaan dan kemampuan estetis, serta potensi fisik dan kesehatan yang disusun berdasarkan standar nasional pendidikan. [3] Buku teks juga merupakan buku referensi bagi siswa yang membantu siswa dalam belajar dan menjadi alat bantu pendidikan, yang disusun oleh para profesional pendidikan dan bahasa, untuk memajukan bidang pembelajaran tertentu, demi mencapai tujuan tertentu. [4]
Buku teks yang baik adalah buku teks yang sudut pandang yang jelas, konsep yang baik, relevan dengan kurikulum, menarik minat, menimbulkan motivasi dan ilustrasi, kalimat efektif, dapat sesuai menstimulasi siswa, komunikatif, menghargai perbedaan individu. [5] Begitu pula dengan buku teks bahasa Arab. Kelayakan isi, bahasa, penyajian dan kegrafikan sangatlah mempengaruhi proses belajar dan mengajar bahasa Arab, kandungan yang buruk akan mempengaruhi pula materi buku tersebut dan terlebih lagi pada siswa. Kelayakan buku merupakan suatu hal yang sangat perlu diperhatikan, siswa menjadi tertarik dengan kelayakan buku yang menarik pula.
Metode
Jenis penelitian dari penelitian ini adalah penelitian pustaka (library research) yaitu sebuah kegiatan penelitian yang berkenaan dengan proses mengumpulkan informasi, pembacaan, pencatatan, pengolahan data dan bahan penelitian yang berdasarkan sumber pustaka. [6] Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Menganalisis dengan metode membaca konten buku (content analysis), menelaah tiap sajian materi dan simbol-simbol yang terdapat pada buku. [7] Penelitian metode ini adalah sebuah cara untuk menganalisis sebuah teks. Metode penelitian ini sering pula digunakan oleh peneliti dibidang sastra, penelitian manuskrip ayat suci, gambar, dan dokumen tertulis lainnya.
.Sumber data merupakan faktor terpenting penganalisisan data, yang mana berguna untuk bahan pertimbangan pembuatan metode dan untuk mengetahui dari mana sumber didapat. [8] Adapun jenis data menurut para ahli dibedakan menjadi dua, yaitu data primer dan sekunder. Data primer atau sumber utama dan sekaligus menjadi objek utama dalam penelitian ini adalah Buku teks bahasa Arab Tsanawi kelas 6 Mathayom, yang diterbitkan oleh Jam’iyah Tanmiyah As-Syaksiyah Al-’Ibqoriyah, Thailand dan Al - Ashri Kelas 12 SMA, yang diterbitkan oleh Muhammadiyah, Indonesia.
Pembahasan dalam penelitian ini ada empat aspek yaitu: Aspek kelayakan isi meteri buku teks, aspek kelayakan penyajian, aspek kelayakan kebahasaan, aspek kelayakan kegrafikan.
Adapun langkah dalam menganalisis kualitias buku teks tersebut, adalah: Pertama, menganalisis masing-masing buku berdasarkan empat komponen penelitian, yaitu kelayakan isi, penyajian, bahasa dan kegrafikan dengan menggunakan instrument penilaian BSNP.[9]
Kedua, membandingkan kualitas kedua buku teks berdasarkan pada setiap komponen instrument secara deskriptif dan dengan menggunakan pula data perhitungan (kuantitatif) menggunakan skala Likert, yang mana data kuantitatif akan dijelaskan secara kualitatif deskriptif sesuai hasil penelahan atau penafsiran berdasarkan indikator atau intrumen BSNP yang bersifat umum.
Penilaian kuantitatif, penggunaan skala Likert merupakan teknik penilaian berdasarkan skala yang mempunyai gradasi dari sangat positif hingga negatif. Adapun bobot penilaian berupa angka yang diketahui dengan cara sebagai berikut; angka (1) Kurang; (2) Cukup; (3) Baik; (4) Sangat baik. [10]
Hasil dan Pembahasan
Berdasarkan uraian yang telah disampaikan diatas, sesuai dengan pokok pembahasan penelitian perbandingan kualitas buku teks bahasa Arab Al-Ashri terbitan Muhammadiyah dan buku teks bahasa Arab Tsanawi kelas 6 Mathayom terbitan Thailand, ditinjau dari aspek kelayakan isi, penyajian, bahasa dan kegrafikan telah menghasilkan penjelasan sebagai berikut:
1) Buku teks bahasa Arab Al-Ashri terbitan Muhammadiyah memiliki kualitas baik secara keseluruhan, ditinjau dari kelayakan isi yang telah memenuhi keriteria kelayakan isi, kelayakan penyajian yang baik sistematis serta runtut, kelayakan bahasa yang mudah diapahami oleh peserta didik dan kelayakan kegrafikan yang menampilkan atau menyajikan buku dengan tampilan yang baik dan indah. 2) Buku teks bahasa Arab Tsanawiyah kelas 6 terbitan Thailand memiliki kualitas baik secara keseluruhan, ditinjau dari kelayakan isi, buku tsanawi telah baik dalam menyampaikan meteri namun perlu untuk lebih dibenahi kembali. Untuk kelayakan penyajian, buku tsanawi belum dapat menyajikan dengan pola yang runtut tiap babnya. Dan pada kelayakan kebahasaan buku Tsanawiyah telah dapat menyajikan tata bahasa yang baik dan fushah. Serta pada kelayakan kegrafikan buku tsanawi telah dapat menyajikan buku dengan baik serta berstandar ISO. 3) Perbandingan kuwalitas kelayakan isi, kelayakan materi, kemutakhiran materi, kesesuaian budaya, latihan & evaluasi, pengayaan buku teks bahasa Arab Al-Ashri dan buku teks bahasa Arab Tsanawiyah kelas 6 Thailand. Pada sub komponen kelayakan isi tersebut ini, buku bahasa Arab Al-Ashri lebih unggul penilaiannya, karena telah sesuai dengan tujuan pemelajaran yang ditentukan.
Pada kelayakan isi, buku Al-Ashri mendapatkan nilai 75% yang berarti buku tersebut baik, sedangkan buku Tsanawi mendapatkan nilai 56,94% yang berarti buku tersebut cukup. Pada kelayakan penyajian, buku Al-Ashri mendapatkan nilai 62,5% yang berarti buku tersebut cukup, dan buku Tsanawi mendapatkan nilai 45,83% yang berarti buku tersebut cukup pula. Pada kelayakan bahasa, buku Al-Ashri mendapatkan nilai 90,62% yang berarti buku tersebut sangat baik, sedangkan buku Tsanawi mendapatkan nilai 56,25% yang berarti buku tersebut cukup. Pada kelayakan kegrafikan, buku Al-Ashri mendapatkan nilai 76,41% yang berarti buku tersebut baik, sedangkan buku Tsanawi mendapatkan nilai 64,28% yang berarti buku tersebut baik pula.
Kesimpulan
Hasil dari penelitian perbandingan kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa dan kelayakan kegrafikan buku al-ashri dan tsanawi berdasarkan standar Badan Standar Nasional Pendidikan menunjukkan bahwa kedua buku masing-masing memiliki keunggulan, baik pada kelayakan isi, kelayakan penyajian, kelayakan bahasa dan kelayakan kegrafikan, dapat dinilai baik dan mememenuhi standar acuan bersifat umum, namun kedua buku juga mempunyai kelemahan, buku Al-Ashri memiliki kelemahan pada kelayakan kegrafikan yang mana besar buku tidaklah ISO, serta tampilan cover kurang cukup menarik. Sedangkan buku Tsanawi memiliki kelemahan pada kelayakan isi yang mana tidak sama sekali menampilkan ilustrasi dan juga menggunakan bahasa arab yang dinilai cukup tinggi atau susah.
Ucapan Terima Kasih
Peneliti mengatakan: Terima kasih kepada berbagai pihak telah membantu dalam melakukan penelitian ini terlebih khusus kepada pembimbing penelitian, Ustad Najih Anwar, yang bersedia memandu peneliti dalam menyelesaikan penelitian, dan juga kepada Ustad Burohan Phanami dan Ustadzah Azizah Hama yang bersedia membantu dalam pengumpulan sumber penelitian di Thailand, serta secara umum untuk semua pihak yang senang dengan penelitian ini.
References
- Asyrofi Syamsuddin dan Pransiska T, Penulisan Buku Teks Bahasa Arab, Yogyakarta: Ombak, 2016.
- Tarigan. D dan H. G. Tarigan, Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia, Bandung: Angkasa, 2009, 13.
- Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Tahun 2005 Tentang Buku Teks Pelajaran.
- محمد دركون، " تحليل المحتوي للكتاب الدراسي "دروس اللغة العربية" لمسروحين ولأخرين في ضوء المنهج الدراسي 2013"، البحث العلمي، كلية علوم التربية،2017.
- Masnur Muslich, Text Book Writing, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2016.
- Mestika Zed, Metode Penelitian Kepustakaan, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2008.
- Musfiqon. Metodologi Penelitian Pendidikan, Jakarta: Prestasi Pustakaraya, 2012.
- Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: Rineka Cipta, 2013.
- Djuandi, Instrumen Penilaian Buku Teks Pelajaran Tahun 2014. [Online]. Available: http://bsnp-indonesia.org/ [Diakses 03 03 2019].
- Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta.CV, 2013.